4 months ago
12
Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, menyampaikan pesan Natal 2024 yang mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjaga kerukunan dan keutuhan bangsa. (Instagram)
MENTERI Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, menyampaikan pesan Natal 2024 yang penuh makna. Dalam pesannya, Nasaruddin mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjaga kerukunan dan keutuhan bangsa, sembari memberikan ucapan selamat kepada umat Kristiani yang merayakan Natal dan Tahun Baru.
Nasaruddin memulai sambutannya dengan salam hangat dan doa untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. "Saya, selaku pribadi maupun sebagai Menteri Agama Republik Indonesia, mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru bagi umat yang merayakannya," ucapnya.
Ia berharap ke depannya, warga Indonesia akan benar-benar menunjukkan sebuah komunitas masyarakat yang sangat kokoh, sebagai contoh masyarakat yang sangat homogen dalam penampilannya, meskipun memiliki keragaman budaya dan bahasa yang sangat heterogen.
"Sebetulnya masyarakat Indonesia itu sangat mudah untuk diatur. Karena umat beragamanya itu insya Allah sangat aktif mengamalkan ajaran agamanya masing-masing. Yang jadi masalah itu kalau umat beragama semakin berjarak dengan ajaran agamanya," ujar Nasaruddin.
Nasaruddin mengungkapkan pentingnya memelihara keutuhan bangsa dengan mengajak umat beragama untuk kembali memegang teguh ajaran agamanya. Ia menekankan bahwa tidak ada agama yang membenarkan tindakan seperti korupsi, perbuatan seksual yang tidak sesuai dengan ajaran agama, dan penjurian. Oleh karena itu, mengamalkan ajaran agama dengan baik akan sangat membantu menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Menteri Agama juga mengapresiasi pencapaian bangsa Indonesia sepanjang tahun 2024, termasuk keberhasilan penyelenggaraan pemilu dan stabilitas ekonomi yang terjaga. Ia menyebutkan bahwa inflasi tetap rendah, pertumbuhan ekonomi menggembirakan, dan proses demokrasi berjalan dengan baik.
"Mari kita saling menghormati sesama umat beragama, terutama dalam melaksanakan hari raya. Saya berharap, meskipun Natal dan Tahun Baru sangat meriah, tetapi tidak menimbulkan efek-efek negatif. Dan bagi yang merayakan Natal, semoga melakukan penghayatan yang dalam terhadap agama dan dimudahkan khutbah-khutbah yang disampaikan oleh para pendeta, atau pastor di Gereja," ujarnya.
Nasaruddin menutup pesannya dengan mengucapkan selamat Natal dan Tahun Baru bagi yang merayakan. "Saya selaku pribadi maupun Menteri Agama mengucapkan selamat hari Natal dan tahun baru bagi yang merayakan, semoga Tuhan memberkati kita semua dan semoga bangsa ini betul-betul semakin maju. Mudah-mudahan pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo insya Allah bisa mengarungi perjalanan lebih cepat mencapai tujuan bangsa," tutup Nasaruddin. (Youtube Metro TV/Z-3)
